Layanan Online Sari Asih Rapid Test, SWAB, Konsultasi Online
Layanan Online Sari Asih Rapid Test, SWAB, Konsultasi Online

Penyebab Gagal Ginjal pada Anak

26 Jul, 2023

SARIASIH.com - Gagal ginjal adalah kondisi yang umumnya dihubungkan dengan orang dewasa, namun ternyata juga dapat mempengaruhi anak-anak. Gagal ginjal pada anak merupakan masalah serius yang membutuhkan perhatian medis segera.

Penyebab Gagal Ginjal pada Anak:

Gagal ginjal pada anak dapat disebabkan oleh berbagai faktor, di antaranya:

  1. Kelainan Bawaan: Beberapa anak lahir dengan kelainan bawaan pada struktur ginjal atau saluran kemih, seperti hidronefrosis (pembengkakan ginjal), penyempitan uretra, atau polikistik ginjal.
  2. Infeksi Saluran Kemih (ISK): Infeksi bakteri pada saluran kemih, seperti infeksi kandung kemih atau pielonefritis (infeksi ginjal), dapat menyebabkan kerusakan pada ginjal.
  3. Penyakit Ginjal Kronis (PGK) pada Anak: Beberapa anak menderita gagal ginjal kronis karena penyakit ginjal yang telah ada sejak lahir atau berkembang selama masa kanak-kanak.
  4. Dehidrasi Berat: Dehidrasi parah akibat muntah atau diare yang berkepanjangan dapat menyebabkan gangguan fungsi ginjal.
  5. Penyakit Autoimun: Beberapa kondisi autoimun seperti glomerulonefritis, lupus eritematosus sistemik, dan penyakit Berger dapat menyebabkan kerusakan pada ginjal.
  6. Trauma atau Cedera: Cedera fisik yang serius atau trauma pada daerah ginjal dapat menyebabkan gangguan fungsi ginjal.

Gejala Gagal Ginjal pada Anak:

Gejala gagal ginjal pada anak bisa bervariasi tergantung pada penyebab dan tingkat kerusakannya. Beberapa gejala yang perlu diwaspadai meliputi:

  1. Perubahan Kencing: Anak mungkin mengalami perubahan dalam pola kencing, seperti sering kencing atau justru mengurangi frekuensi kencing.
  2. Edema (Pembengkakan): Pembengkakan pada wajah, tangan, kaki, atau area tubuh lainnya karena retensi cairan.
  3. Mual dan Muntah: Anak bisa mengalami mual dan muntah yang berulang karena penumpukan racun dalam tubuh.
  4. Lemah dan Lelah: Anak mungkin tampak lemah atau lelah tanpa alasan yang jelas.
  5. Kulit Pucat: Kulit anak bisa tampak pucat karena anemia yang terkait dengan gagal ginjal.
  6. Tekanan Darah Tinggi atau Rendah: Gagal ginjal dapat menyebabkan fluktuasi tekanan darah, baik naik atau turun.
  7. Nafas Sesak: Jika ginjal gagal membuang kelebihan cairan dari tubuh, cairan bisa menumpuk di paru-paru, menyebabkan sesak napas.

Meski demikian setiap kasus gagal ginjal pada anak adalah unik, dan perawatan harus disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan masing-masing anak. Dengan pengobatan yang tepat dan perawatan yang teratur, banyak anak dapat hidup dengan baik meskipun mengalami gagal ginjal.

 

Bagikan :

Jadwal Poliklinik
dr. Dinar Handayani Asri Hariadi, , SpA
dr. Dinar Handayani Asri Hariadi, , SpA
Anak
dr. Nanda Ladita , Sp.JP
dr. Nanda Ladita , Sp.JP
Jantung
drg. Kiki Ittifakiyah
drg. Kiki Ittifakiyah
Gigi
dr. Adjie Pratignyo, Sp.B
dr. Adjie Pratignyo, Sp.B
Bedah Umum
Dr. Diana Apriliyana Nur , SpOG
Dr. Diana Apriliyana Nur , SpOG
Kebidanan dan Kandungan
Layanan Online
Layanan Online
Konsultasikan Dengan Dokter
Coming Soon
Ok