Layanan Online Sari Asih Rapid Test, SWAB, Konsultasi Online
Layanan Online Sari Asih Rapid Test, SWAB, Konsultasi Online

Menopause dan Andropause Bisa Pengaruhi Gairah Seksual?

19 Oct, 2023

SARIASIH.com - Menopause adalah suatu tahap dalam kehidupan wanita yang ditandai dengan berakhirnya siklus menstruasi secara permanen. Ini terjadi ketika ovarium berhenti menghasilkan telur dan hormon-hormon seperti estrogen dan progesteron secara alami menurun.

Disebutkan Dokter Spesialis Kandungan dan Kebidanan, RS IMC by Sari Asih Bintaro, Kota Tangerang Selatan, Dr Lidya Sutandar, SpOG, menopause biasanya terjadi setelah usia 45-55 tahun, meskipun usia awal atau terlambat bisa terjadi pada beberapa wanita.

Beberapa tanda dan gejala umum yang terkait dengan menopause termasuk:

  1. Haid tidak teratur: Periode menstruasi menjadi tidak teratur sebelum akhirnya berhenti sama sekali.
  2. Haid berkurang: Volume darah yang keluar selama menstruasi bisa berkurang.
  3. Hot Flashes : Hot flashes adalah sensasi tiba-tiba panas yang dapat dirasakan di wajah, leher, atau dada.
  4. Gangguan tidur: Beberapa wanita mengalami kesulitan tidur atau terbangun di malam hari.
  5. Perubahan mood: Perubahan suasana hati dan gejala depresi ringan atau kecemasan bisa muncul.
  6. Penurunan libido: Beberapa wanita melaporkan penurunan gairah seksual.
  7. Penurunan kepadatan tulang: Risiko osteoporosis meningkat selama dan setelah menopause.

Berbeda dengan wanita, pada pria, tidak ada proses yang sebanding dengan menopause. Namun, pria bisa mengalami perubahan hormonal yang berhubungan dengan pertambahan usia yang sering disebut "andropause" atau "penurunan hormon testosteron terkait usia."

Andropause adalah suatu keadaan sindrom klinis yang terkait dengan pertambahan usia pada laki laki, yang menimbulkan gejala tertentu dan penurunan kadar hormon testosteron darah.

Ini adalah proses perlahan yang menyebabkan penurunan produksi hormon testosteron seiring bertambahnya usia. Gejala yang terkait dengan andropause bisa mencakup penurunan libido, kelelahan, penurunan massa otot, dan perubahan mood.

Pada wanita, penurunan libido adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan penurunan hasrat seksual atau gairah seksual seseorang. Ini berarti seseorang mungkin tidak merasa bergairah atau bersemangat dalam hal aktivitas seksual seperti yang mereka rasakan sebelumnya.

Penurunan libido bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk perubahan hormon, stres, masalah hubungan, depresi, kelelahan, atau masalah kesehatan lainnya. Ini adalah hal yang relatif umum dan dapat terjadi pada pria dan wanita.

Sementara penurunan hormonal merujuk pada penurunan produksi hormon tertentu dalam tubuh. Ini bisa terjadi sebagai hasil dari proses penuaan atau kondisi medis tertentu. Pada pria, penurunan kadar hormon atau testisteron, tidak sedrastis penurunan hormon wanita selama menopause.

Kadar testosteron menurun stabil sekitar 1% per tahun pada usia 30-40 tahun. Dimana pada perempuan, menopause menyebabkan penurunan tajam estrogen dan progesteron, hormon reproduksi utama wanita. Hormon tersebut menurun drastis dalam waktu singkat.

Penurunan hormon pria dan wanita ini dapat memengaruhi berbagai aspek kesehatan dan fungsi tubuh, termasuk gairah seksual.

Bagikan :

Jadwal Poliklinik
dr. Rahmad Rian , SpOT
Ortopedi
dr. Virmala Indah Aulia , SpKGA
dr. Virmala Indah Aulia , SpKGA
Gigi Anak
dr. Andika Dwicahyo , Sp.OT
dr. Andika Dwicahyo , Sp.OT
Ortopedi
dr. Usyinara , Sp.P
dr. Usyinara , Sp.P
Paru
dr. Ivan Kurnianto Prabowomukti,. Sp.N
Saraf
Layanan Online
Layanan Online
Konsultasikan Dengan Dokter
Coming Soon
Ok