Layanan Online Sari Asih Rapid Test, SWAB, Konsultasi Online
Layanan Online Sari Asih Rapid Test, SWAB, Konsultasi Online

Katanya Wanita Rentan Alami Anemia, Benarkah?

27 May, 2020

SARIASIH.com – Menurut data dari Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) pada tahun 2013, penderita anemia pada wanita di Indonesia mencapai 23,9% jika dibandingkan dengan anemia yang terjadi pada pria sebesar 18,4%.

Para tenaga kerja, terutama wanita adalah kelompok rentan alami anemia. Mereka yang mengidap anemia atau defisiensi zat besi maka akan cepat merasa lelah, konsentrasi menurun karena kekurangan oksien pada jaringan tubuh termasuk otak sehingga mengakibatkan tingkat produktivitasnya menurun bahkan hingga 20% atau setara dengan 6,5 jam per minggu.

Anemia dapat disebabkan karena wanita mengalami menstruasi setiap bulan. Menstruasi yang lama dan berlebihan dapat meyebabkan kadar zat besi jadi rendah. Jika kadar tersebut berkurang maka pasokan sel darah merah juga ikut menurun.

Ketika jumlah darah yang hilang lebih banyak daripada kemampuan tubuh untuk menggantinya dengan yang baru, maka seorang wanita bisa terkena anemia.  Karena itu  wanita perlu memperhartikan asupan makanan dan minum yang cukup serta konsumsi tablet penambah darah untuk menghindari anemia.

Kedua, ibu hamil. Tingkat risiko ibu hamil mengalami anemia hingga menembus angka 37%. Umumnya diakibatkan oleh masalah kekurangan gizi. Anemia pada ibu hamil juga dapat dipengaruhi dari perubahan hormon tubuh yang mengubah proses produksi sel-sel darah.

Perdarahan, penyakit ginjal dan gangguan sistem imun tubuh juga menyebabkan tubuh kekurangan sel darah merah. Hal tersebut membuat ibu hamil rentan alami anemia.

Ketiga, banyak beban pekerjaan. Multi peran yang dilakoni wanita, baik ketika menjadi pegawai dan ibu rumah tangga membuat mereka membutuhkan zat besi lebih banyak untuk bisa menjalankan aktivitas tersebut.

Selain itu, secara kadar zat besi yang dimiliki wanita hanya 0 sampai 300 mg. Berbeda dengan tubuh pria yang lebih banyak memiliki cadangan zat besi hingga mencapai 500-1500 mg.

Cara mengatasi anemia pada wanita sebenarnya perlu diketahui terlebih dahulu penyebab yang sesungguhnya. Suplemen tambah darah maupun zat besi bisa dikonsumsi sejalan dengan penanganan penyebab anemia yang sesungguhnya.

Untuk itu, ketahui akar permasalahannya dengan menemui dokter umum di RS Sari Asih. Tidak perlu cemas atau khawatir untuk berobat di rumah sakit, karena kami menerapkan protokol kesehatan demi memudahkan pasien mengakses layanan kesehatan dan RS Sari Asih siap melayani dengan kasih sayang.

Bagikan :

Jadwal Poliklinik
dr. Sudin Sitanggang , Sp.S
dr. Sudin Sitanggang , Sp.S
Saraf
Dr. Inayah , SpGK
Dr. Inayah , SpGK
Gizi
drg. Astrid Diwiyacitra. C.I
drg. Astrid Diwiyacitra. C.I
Gigi
drg. Ekasari , sp.BM
drg. Ekasari , sp.BM
Bedah Mulut
dr. Dian Kartika Rezia , Sp.U
dr. Dian Kartika Rezia , Sp.U
Urologi
Layanan Online
Layanan Online
Konsultasikan Dengan Dokter
Coming Soon
Ok