Layanan Online Sari Asih Rapid Test, SWAB, Konsultasi Online
Layanan Online Sari Asih Rapid Test, SWAB, Konsultasi Online

Diet yang Baik untuk Penderita Batu Empedu

26 Feb, 2024

SARIASIH.com – Bagi penderita batu empedu, dapat menyebabkan berbagai gejala, termasuk nyeri perut bagian tengah atau kanan atas yang tajam, yang menjalar ke punggung atau bahu kanan, dapat disertai mual, muntah, dan perut kembung. Dalam beberapa kasus, batu empedu dapat menyebabkan komplikasi serius berupa peradangan pada kandung empedu dan saluran empedu sumbatan saluran empedu.

Bagi penderita batu empedu, pola makan memainkan peran penting dalam pengelolaan batu empedu. Berikut beberapa rekomendasi pola makan untuk penderita batu empedu dari Dokter Spesialis Gizi Klink RS Sari Asih Ciputat, dr Inayah Sp.GK :

Pola makan rendah lemak jenuh dan kolesterol: Makanan rendah lemak jenuh kolesterol dapat membantu mengurangi konsentrasi kolesterol dalam empedu yang memungkinan pembentukan batu empedu baru.

Hindari makanan tinggi kolesterol dan lemak jenuh: Makanan yang harus dihindari atau dibatasi termasuk daging berlemak, produk susu tinggi lemak (misal: susu full cream, mentega), makanan yang digoreng, santan kental, keripik, kerupuk, serta makanan olahan.

Tinggi serat: Diet tinggi serat, terutama serat larut dalam air seperti yang terdapat dalam buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian, dapat membantu mengurangi risiko pembentukan batu empedu dengan membantu dalam pencernaan dan mengurangi penyerapan lemak.

Pola makan seimbang: Konsumsi makanan dari berbagai kelompok makanan, termasuk buah-buahan, sayuran, biji-bijian utuh, protein rendah lemak seperti ikan dan ayam tanpa kulit, serta susu atau produk susu rendah lemak dapat membantu memastikan asupan nutrisi yang seimbang.

Konsumsi sumber lemak tidak jenuh: seperti yang ikan laut, minyak zaitun atau canola, buah alpukat, kacang-kacangan dan biji-bijian dalam jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh

Hindari makanan yang menyebabkan gejala: Hindari mengonsumsi makanan tertentu, seperti makanan berlemak atau pedas.

Menghindari pola hidup sedentary (tidak banyak bergerak, cenderung banyak duduk): Mulai lakukan latihan fisik rutin minimal 150 menit per minggu.

Menurunkan berat badan secara bertahap bagi yang memiliki berat badan berlebih atau obesitas.

Bagikan :

Jadwal Poliklinik
dr. L. Eka Purwani , SpGK
dr. L. Eka Purwani , SpGK
Gizi
Dr. Inayah , SpGK
Dr. Inayah , SpGK
Gizi
Layanan Online
Layanan Online
Konsultasikan Dengan Dokter
Coming Soon
Ok