Layanan Online Sari Asih Rapid Test, SWAB, Konsultasi Online
Layanan Online Sari Asih Rapid Test, SWAB, Konsultasi Online

Diare Penyakit Sepele Namun Tidak Bisa Disepelekan

11 May, 2018

SARIASIH.com – Diare masih menjadi masalah kesehatan yang sering ditemukan di negara berkembang dan tidak terkecuali Indonesia. Rendahnya kesadaran tingkat kebersihan masyarakat, menjadi penyebab masih tingginya kasus kesehatan ini. Berdasarkan survei Departemen Kesehatan RI pada tahun 2007, diare menduduki peringkat ketigabelas sebagai penyebab kematian semua umur dengan proporsi sebesar 3,5 persen. Dari data tersebut, golongan usia yang paling banyak mengalami diare adalah balita dengan prevalensi sebesar 16,7 persen.

Terlihat seperti penyakit sepe namun sangat berbahaya. Diare yang diderita pada bayi, anak hingga dewasa biasanya disebabkan oleh infeksi usus karena mengonsusmi makan atau minuman yang kotor dan terkontaminasi, efek samping obat-obat tertentu, faktor psikologi seperti gelisah hingga konsumsi minuman alkohol atau kopi yang berlebihan. Mikrooganisme yang menyebabkan infeksi usus tersebut adalah bakteri, parasit dan virus seperti norovirus dan rotavirus. Penderita akan mengalami dehidrasi dengan cepat, sehingga akan kehilangan banyak cairan dari tubuh.

Gejala yang dialami penderita mulai dari merasakan sakit perut singkat dengan tinja yang tidak terlalu encer hingga ada yang mengalami kram perut dengan tinja yang sangat encer bahkan pada kasus yang parah, penderitanya juga akan mengalami demam dan kram perut hebat. Kadang juga disertai dengan muntah, badan lesu atau lemah, demam, tidak nafsu makan hingga muntah darah.

Diare tidak boleh dianggap enteng walaupun kondisi ini umum terjadi, dehidrasi yang di derita bisa menjadi penyebab penderita kehilangan nyawa. Konsekuensi fatal ini banyak diidap anak-anak, karena ketahanan tubuh mereka terhadap dehidrasi juah lebih rendah dibanding orang dewasa. Orang tua sangat disarankan untuk mewaspadai tanda-tanda dehidrasi pada anak.

Oralit biasanya digunakan untuk menambah cairan tubuh sang penderita, namun diperlukan juga saran dari dokter atau apoteker untuk diokunsumsi, terutama jika Anda menderita penyakit tertentu seperti penyakit jantung. Obat diare bagi anak-anak biasanya tidak terlalu dibutuhkan, namun untuk orang dewasa yang memiliki aktivitas padat dan yang ingin berpergian jarak jauh dapat mengonsumsi obat tersebut.

Penderita diare dalam tahap ringan biasanya sembuh dalam durasi dua hingga empat hari dan pada anak bisanya akan lebih lama yaitu lima hingga tujuh hari. Namun bagi yang mengalami tahap parah dan menunjukan tanda-tanda dehidrasi dianjurkan untuk segera mendapatkan penangan medis. Begitu pula yang harus dilakukan orang tua jika mendapati anaknya yang terserang diare sebanyak enam kali atau lebih dalam jangka 24 jam.

Diare adalah penyakit menular sehingga jika adalah salah satu anggota keluarga yang menjadi penderita maka ada peluang bagi anggota keluarga yang lain untuk terkena. Karena itu, penyakit ini perlu dicegah dari mulai kontak pertama hingga penyebarannya. Adapun langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk pencegahan yakni pertama, hindari makanan yang terkena sinar matahri langsung. Kedua, kelola sanitasi dengan baik untuk mencegah pencemaran lingkungan terutama air yang Anda konsumsi.

Ketiga, biasakan untuk selalu mencuci tangan ketika makan dan selesai melakukan kegiatan, karena penyebaran kuman melalui tangan sangat mudah. Keempat, jangan mengonsumsi makanan yang terkontaminasi, seperti dihinggapi lalat dan sangat disarankan minum air yang sudah masak. Keenam, menjaga kebersihan kamar mandi, karena kamar mandi sangat berpotensi terhadap terserangnya diare.

Usaha yang bisa dilakukan oleh penderita untuk memutus mata rantai penularannya ke keluarga ada baiknya untuk tetap berada di rumah setidaknya 48 jam setelah periode diare yang terakhir, hindari penggunaan handuk yang sama dan mencuci tangan sehabis dari toilet.

Penderita juga disarankan untuk mengkonsumsi makanan yang tinggi serat untuk membantu mengentalkan tinja seperti pisang, nasi putih dan lain-lain. Hindari makanan yang pedas, berlemak dan bersantan serta hindari minuman yang mengandung kafein dan perbanyak minum air putih.

Jika Anda sedang terinfeksi, Anda bisa berkonsultasi dengan para dokter di RS Sari Asih, kami memiliki dokter yang kompeten dan ahli di bidangnya. Jadwal praktek dan booking bisa di ketahui melalui situs www.sariasih.com, atau bisa hubungi kami di (021) 5522794 dan jika anda berlokasi di daerah Ciputat, RS. Sari Asih juga menyedikan nomer WhatsaApp 0815 8700 700 untuk memudahkan Anda menghubungi kami.

Bagikan :

Jadwal Poliklinik
dr. Sutami, SpP
dr. Sutami, SpP
Paru
dr. Etty Farida Mustifah , Sp.KK
dr. Etty Farida Mustifah , Sp.KK
Kulit & Kelamin
dr. Abdullah Fadlol , Sp.U
dr. Abdullah Fadlol , Sp.U
Urologi
dr. Roefmilina M , SpOG
dr. Roefmilina M , SpOG
Kebidanan dan Kandungan
dr. Imam Dirgantara , Sp.U
dr. Imam Dirgantara , Sp.U
Urologi
Layanan Online
Layanan Online
Konsultasikan Dengan Dokter
Coming Soon
Ok