SARIASIH.com - Ketika musim kemarau datang, maka secara otomatis kondisi udara turut menjadi lebih panas. Hal tersebut juga membuat daya tahan tubuh seseorang menurun, sehingga sangat mudah bagi virus-virus pembawa penyakit untuk menyerang manusia. Selain itu, faktor sekitar seperti kering, sumber air berkurang, banyaknya lalat dan debu yang berterbangan lingkungan menjadI tidak sehat. Inilah menyebabkan beberapa marak di iklim ini. Menurut kalangan medis, terdapat ganGguan kesehatan perlu diwaspadai saat kemarau, pertama, kulit. Salah satu dampaknya adalah kulit bereaksi terhadap perubahan cuaca dengan kering. Cara mengatasinya hanya peru mandi teratur mempraktikkan kebersihan benar. Kedua, diare. Berkurangnya pasokan bersih sesungguhnya dapat mengganggu aktivitas proses pencucian makanan peralatannya, santapan kurang higienis pemicu Sangat agar terhindar dar gangguan tersebut, mengonsumsi diolah sendiri rajin mencuci tangan menggunakan sabun pada momen kegiatan berhubungan santap menyantap setelah dari toilet. Ketiga, sakit mata. Udara kering kala panas mata rentan polusi udara. menitik beratkan mengurangi intensitas kontak ke demi menjaga indera pengelihatan. Jika dirasa begitu diperolehkan memakai buatan bisa didapat pasaran tanpa harus resep Kempat, infeksi saluran pernapasan atas. debu-debu bertebaran pemicunya, kebiasaan minuman ketika menghadapi siang terik meningkatkan risiko terjadinya Setelah itu muncullah demam, batuk, pilek, nyeri tenggorokan, sebagainya. Ada baiknya untk masker berada luar ruangan tempat kuman bersarang. Musim memang nyaman, namun hal dihadapi memperhatikan tingkat berawal rumah berbagai penyakit.