Waspada Demam Berdarah Saat Musim Hujan

SARIASIH.com - Ketika memasuki musim hujan, maka ada salah satu penyakit yang perlu diwaspadai yaitu Demam Berdarah Dengue (DBD). Seperti yang banyak dialami oleh warga Pamulang, Tangerang Selatan, dilansir dari Sindonews, Senin (21/1/2019).

Jatuhnya korban hingga mencapai angka belasan dan dua meninggal dunia, faktanya bukan saja terjadi pada anak-anak melainkan juga remaja dan ibu rumah tangga. Hal tersebut disinyalir karena cuaca yang cukup lembab akhir-akhir ini.

Banyaknya genangan air termasuk wadah-wadah terbuka di belakang atau samping rumah untuk dihuni oleh nyamuk Aedes aegypti juga termasuk sebagai penyebabnya. Hal tersebut membuat populasi nyamuk tersebut meningkat dan tumbuh menjadi banyak.

Umumnya penderita akan mengalami demam selama empat hingga tujuh hari setelah digigit nyamuk yang terinfeksi. Setelah itu nyeri pada bagian belakang mata, otot, dan mual hingga muntah adalah gejala klasik untuk mengetahui seseorang terkena DBD.

Foging atau penyemprotan memang menjadi salah satu solusi, namun sesungguhnya hal tersebut bukanlah termasuk cara yang efektif mengatasi penyakit demam berdarah. Dikarenakan penyemprotan hanya membunuh nyamuk dewasa saja, sedangkan telurnya akan menetas dan menjadi nyamuk di kemudian hari.

Sebagai upaya pencegahan, maka masyarakat bisa mengaplikasikan metode 3M Plus seperti menguras tempat penampungan, mendaur ulang barang bekas, dan menutup tempat penampungan air. Cara diatas sudah terbukti untuk menghindari diri dari penyakit ini.