SARIASIH.com - Meski telah merebak di Indonesia, Mycoplasma pneumoniae bukan menjadi satu-satunya penyebaran penyakit yang perlu diwaspadai. Selain pneumoniae, Tuberkulosis (TB) turut menyumbang kenaikan angka Indonesia. Badan Kesehatan Dunia (WHO) merilis data insiden tuberkulosis Indonesia tahun 2023 mencapai 1 juta lebih. WHO melaporkan bahwa estimasi jumlah orang terdiagnosis TBC 2021 secara global sebanyak 10,6 kasus atau naik sekitar 600.000 dari 2020 diperkirakan 10 TBC. Dari tersebut, terdapat 6,4 (60,3%) dilaporkan dan menjalani pengobatan 4,2 (39,7%) lainnya belum ditemukan/ didiagnosis dilaporkan. Indonesia sendiri berada pada posisi KEDUA (ke-2) dengan penderita terbanyak dunia setelah India, diikuti oleh China, Filipina, Pakistan, Nigeria, Bangladesh Republik Demokratik Kongo berutan. Cara Penularan TB Dokter Spesialis Paru RS Sari Asih Sangiang, Kota Tangerang, dr. M. Wawan Kuniawan, Sp.P, menerangkan penularan TB terjadi ketika kuman keluar ke udara saat batuk, bersin, berbicara. “Kuman terhirup lain melalui saluran pernapasan menuju paru-paru dapat menyebar bagian tubuh lainnya. biasanya antara berhubungan dekat memiliki kontak dalam waktu lama, misalnya anggota keluarga pasien TB,” ujar Kuniawan Sp.P. Bahaya paru diwaspadai karena menyebabkan gangguan berat, bahkan kematian. itu, juga menyerang organ seperti tulang, kelenjar, kulit. Jika tidak diobati, kerusakan parah kematian. satu lainnya, beberapa kasus, komplikasi meningitis (TB otak). Gejala Dijelaskan gejala bervariasi, tetapi umumnya melibatkan batuk berkepanjangan (lebih 2 minggu), demam, penurunan berat badan, kelelahan, keringat malam. : Batuk selama lebih 3 minggu (bisa disertai darah). Demam terlalu tinggi berlangsung dirasakan malam hari Kadang-kadang serangan demam influenza bersifat hilang timbul. Penurunan nafsu makan badan. Perasaan enak (malaise), lemah. Kalau ada cairan rongga pleura (pembungkus paru-paru), keluhan sakit dada. selain tergantung terkena. konstitusional ekstrapulmonal anoreksia, malaise, kelelahan. muncul sesuai terinfeksi